Header Ads

Kucing Kucingan PKL dengan Petugas


Para pedagang yang nakal masih tetap nekat saja untuk berjualan di badan jalan yang telah dilarang oleh pemerintah Kota Padang, jika mereka mendengar akan ada sidak dari petugas, maka mereka akan menghindar, namun jika petugas tidak ada, maka mereka kembali berjualan

Padang, 18 may 2015, ETTA News-Perluasan jalan di pasar raya secara otomatis membuat para pedagang kaki lima menjadi tergusur, perluasan ini membawa manfaat yang cukup baik bagi pengguna jalan karena mereka tak perlu lagi susah berdesak-desakan, namun pedangang yang nakal tetap saja tidak mau mematuhi peraturan yang telah ditetapakan dan mereka tetap saja nekat untuk berjualan di badan jalan tersebutn dengan cara kucing-kucingan dengan petugas.

Menurut salah seorang PKL yang sedang berjualan di jalan Pasar Raya Maryamah(43) “kalau indak disiko wak manggaleh tu ka kama lai, pandai-pandai awak se lai, kalau ado Satpol PP beko awak pindah, tapi kalau lai indak ado, dapek lah awak cari makan untuak sahari tu.” Ketidak mampuan PKL untuk menyewa lapak untuk berdagang membuat mereka terpaksa menjajalkan barang dagangannya di pinggir jalan.
Selama ini masalah jalan yang ada di Pasar Raya memang sudah menjadi polemic tersendiri  bagaikan benang kusut yang tidak pernah dapat terselaikan, semerautnya pedagang yang berjualan disana membuat terganggunya akses jalan, ditambah lagi dengan banyaknya masyarakat yang berbelanja ataupun hanya sekedar pergi melihat-lihat saja. Ini tentu akan semakin membuat sempitnya jalan apalagi saat mobil dan motor yang nekat untuk melintas ditengah-tengah keramaian tersebut. Namun, kebijakan yang dibuat oleh pemerintah kota Padang ini sudah memberikan dampak yang baik bagi kota Kadang.(ep)

No comments